PERTEMUAN SPIRITUAL BOJONG KONENG

Pertemuan Bojong Koneng itu, seperti mereka yg sedang tawaf. Berputar-putar membahas berbagai topik kedunguan. Mengelilingi Kabah central akal sehat. Jama’ahnya Lintas etnis, Lintas Budaya/Agama, bahkan Lintas parpol. Tapi itu hanya terbatas kepada mereka yg sudah “mampu saja” –> Manis tatho’a ilahi sabila!

Ini artinya “Meneer AS (Akal Sehat) itu tdk dapat dibendung oleh benteng2 tadi. Tetapi tetap bagi rakyat kebanyakan, akal sehat itu ada dalam nuraninya.

Ia adalah bak oxygen bagi kehidupan mahluk alam semesta ini, sebagai kebutuhan Primer. Penyebabnya adalah Alam Nusantara sdh kotor. Ia harus dicuci oleh air otak ihklas kejernihan. Terlalu banyak Kodok bernang disitu.

Kum faandzhir hey Kodok dlm Tempurung, spy RASA Akal-mu hidup, atau mau terus di goreng jadi swike?

DALAM QUR’AN TIDAK ADA AYAT YG MENERANGKAN ALLAH ITU ADA!

Judul itu saya kutip dalam cermahnya “Said Aqil Siraj”, ketua PBNU. Cermah Pengajian itu menjadi heboh dan viral, bahwa pendapatnya tersebut, dianggap nyeleneh bahkan meremehkan Al-qur’an. Banyak yang Pro dan Kontra, justru datang dari kaum bukan kaum Nahdiyin. Kaum Nahdiyin, malah justru biasa-biasa saja. Tak terdengar ada yg mempermasalahkannya, apalagi protes.

Sepertinya hebat nian, cermahnya beliau itu. Segagah orang atheist, bila mereka menjelaskan tentang theist. Jadi qur’an buatan siapa, ya?

Tapi menurut pendapat saya, biarkan saja. Tidak perlu pula ikut menanggapinya. Itu kan tausiahnya Dia khusus untuk Warga Nahdiyin. Tidak ada urusan dan kaitannya dengan kita, kan!?

PRAKTER KOMUNISME SEDANG TERJADI DI REGIME INI

Teringat cerita cerita orang tua kita dahulu, bahwa banyak Para Kiai Kita, ditahan. Mereka ternyata ditahan karena memiliki kartu anggota PKI. Sebab musababnya mereka punya kartu anggota tersebut, diimingi-imingi hidup dijamin negara dan PKI itu singkatan dr Partai Kiai Indonesia.

Nah, jangan sampai terjadi seperti itu, teriak anti komunis, tetap tidak mengerti bahwa faham system komunisme kini sedang dihidupkan kembali, ini faktanya :